MUI Berencana Polisikan Sukmawati Atas Arahan Ma'ruf Amin


SEMOGA MBAH YAI MASIH INGAT DAN TIDAK LUPA SAMA ARAHANNYA KE MUI


Mybonuspaytren - Meski sudah dilaporkan ke polisi dan didesak minta maaf oleh sejumlah kalangan, Sukmawati Soekarnoputri belum juga menyatakan permintaan maafnya dan menarik pernyataannya yang membandingkan peran Nabi Muhammad dengan Presiden RU Pertama Soekarno.

Giliran Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta akan melaporkan Sukmawati ke kepolisian jika putri Bung Karno tersebut tidak segera meminta maaf dan menarik pernyataannya tentang perbandingan peran Nabi Muhammad SAW dengan Ir  Sukarno.

Pernyataan tersebut disampaikan MUI melalui keterangan tertulis yang ditandatangani Ketua Umum Munahar Muchtar dan Sekretaris Umum Yusuf Aman, seperti disampaikan Sekretaris Bidang Informasi dan Komunikasi MUI DKI Jakarta, Nanda Khairiyah, Senin (25/11).



"Jika hal itu tidak dilakukan, maka MUI Provinsi DKI Jakarta akan menempuh jalur hukum dan melaporkan pernyataan Sukmawati ke aparat hukum dengan Tuduhan Penistaan Agama sesuai Pasal 156a KUHP," demikian antara lain isi pernyataan MUI DKI.

MUI DKI Jakarta juga meminta aparat penegak hukum untuk segera menindaklanjuti laporan jika nanti diajukan. "Untuk membuktikan jika tidak ada yang kebal hukum," mengutip keterangan tertulis seperti dilansir CNN Indonesia.

MUI DKI Jakarta menilai pernyataan itu tidak patut diucapkan. Umat Islam terlukai karena Sukmawati membandingkan Nabi Muhammad SAW dengan Sukarno. "Yang secara nyata sangat tidak layak untuk dipersandingkan," mengutip keterangan tertulis.

Pada kesempatan yang berbeda juga para alumni 212 juga sudah berencana mengadakan pertemuan Akbar di Monas tepatnya tanggal 3 Desember 2019 mendatang, yang juga akan menuntut Sukmawati sebagai pelecehan dan pencemaran Agama untuk di tindak tegas.


Kabar yang beredar, tetapi belum jelas kepastiannya di reuni alumni 212 nantinya akan dihadiri oleh Imam Besar Habib Rizieq Syihab, berangkat dari Makkah ke Jakarta.


Tak ketinggalan juga aksi bela Islam aksi bela Nabi Muhammad SAW juga akan dilaksanakan di Surabaya tepatnya di depan Gedung Grahadi Surabaya 29 November 2019 hari ini usai melaksanakan ibadah sholat Jum'at.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url