Selalu Ada Pilihan Dalam Hidup Dan Jadilah Dirimu Sendiri | Treninet PayTren

Yess.. Selalu Ada Pilihan Dalam Hidup!

Sahabat Amazing!
Gimana kondisi kamu saat ini?Berbahagiakah? Atau sedang merasa terpuruk?O Guys.. Perhatikan ini, Sebenarnya, kamu akan selalu memiliki pilihan lain.


Maksudnya?

Setiap kali kamu terjatuh, pikiran kamu akan selalu melihat pilihan lainnya.
Jadi, yang perlu kamu hilangkan adalah pilihan untuk menyerah, Ingat-ingat saat kamu belajar berjalan, beberapa kali pasti terjatuh dan gagal.

Justru yang kamu lakukan saat itu adalah akan bangkit dan mencobanya lagi. Akhirnya, kamu dapat berjalan tanpa kendala. Betul?

Kita harus menyadari bahwa kegagalan adalah bagian dari pertumbuhan. Saat kita terjatuh, langkah alami yang terjadi adalah bangkit.

LIHAT JUGA : MOTIVATOR KEREN

Kita belajar tumbuh dan menjadi lebih kuat dari kegagalan. Ketika kita belajar berjalan dan tidak mau bangkit saat terjatuh, kita tidak mungkin berjalan saat ini.

Maka di saat kamu terpuruk, kembalilah ke saat kamu sangat Antusias. Ingat perasaan yang pernah kamu rasakan kala itu.

Daripada meratapi peristiwa yang telah terjadi, pikirkan kembali hari-hari yang membuat kamu bersemangat, dan kamu tidak lagi sabar menunggu untuk segera memulai melakukan hal yang membuat kamu bersemangat tersebut.

Ini akan membantu kamu untuk bangkit dan segera bergerak. Lihat lebih jauh ke depan dibanding hari ini. Lihat tujuan kamu jika benar-benar dijalankan.

Luangkan beberapa menit untuk berpikir, dan rasakan bahwa kamu telah meraih tujuan kamu
Masih banyak orang yang tidak seberuntung kamu.
Kala kamu mulai bangkit, kamu telah menjadi orang yang lebih kuat.
Kamu harus terus bangkit sehingga makin sulit jatuh.

Bangkitlah! Kamu akan merasa baik-baik saja. Bahkan kamu akan merasa bersyukur di masa datang ketika menoleh ke belakang dan melihat perjalanan yang telah ditempuh.

Terakhir, Jangan lupa, buat daftar kesuksesan kamu. Tidak peduli, kesuksesan itu besar atau kecil.
Jangan hanya mendata kesuksesan besar dalan hidup kamu.
Kesuksesan kecil pun juga jelas membuat perbedaan.

Kegagalan adalah bagian dari pencapaian kemajuan dan pertumbuhan.
Beberapa orang tetap gagal dan ada pula yang segera bangkit.
Semakin cepat kamu bangkit, berarti semakin baik dan kuat buat kamu dalam menghadapi kegagalan.

Jadilah Diri Sendiri, Capek Tauk Kalo Maunya Jadi Kayak Orang Lain Melulu.
Siapa yang mau jadi orang lain? Ngacung.. hehe..

Siapapun sepakat menjadi diri sendiri itu lebih baik daripada menjadi orang lain, akan tetapi menjadi diri sendiri yang seperti apa yang diinginkan banyak orang, okee.. tentunya kita menginginkan menjadi satu pribadi yang amazing, dahsyat dan luar biasa bukan?

Nah.. Saya dapet cerita nih, cerita tentang kura-kura yang mau belajar berlari :
Alkisah, di tepian sungai sebuah hutan, tampak seekor kura-kura sedang berjalan di sana. Mendekatlah sahabatnya, seekor pelanduk (sebangsa kijang yang kecil tubuhnya).

“Hai kura kura, apa kabar pagi ini?”

“Hai juga pelanduk. Yah…beginilah aku. Jalanku lambat dan tidak mungkin bisa berlari secepat dirimu,” jawab si kura-kura dengan suara iri.

Si pelanduk melanjutkan berkata, “Sobat, seiisi hutan sedang resah saat ini. Raja hutan sedang mengerang kelaparan dan mulai mencari mangsa. Duh, giliran siapa ya yang akan menjadi santapannya kali ini? Jujur saja, aku kasihan kepadamu! Jalanmu begitu lambat, pasti akan menjadi korban empuk bagi sang raja.”

Dengan suara memelas si kura-kura berkata, “Sobat, tolong ajari aku cara berlari cepat seperti kamu agar aku bisa menyelamatkan diri bila hendak dimangsa oleh raja hutan.”

Si pelanduk setuju dan sejak saat itu, si kura-kura rajin berlatih berlari cepat seperti yang diajarkan oleh pelanduk.

Hingga suatu hari, sang raja hutan berada tak jauh dari si kura-kura. Melihat jalan si kura-kura yang (menurutnya) aneh, si raja hutan hanya mengikuti sambil mengeluarkan suara erangan dan mempermainkannya dengan kuku kakinya.

Lalu, karena ketakutan yang luar biasa, si kura-kura akhirnya menghentikan usaha berlarinya. Diapun menarik seluruh anggota tubuhnya ke dalam tempurung, terdiam memejamkan mata dan pasrah kepada nasib—menunggu eksekusi dari si raja hutan.
Tempurung kura-kura yang diam seperti batu bukanlah benda yang asyik untuk dimainkan, juga bukan barang yang nikmat untuk dimakan. Maka, tidak lama kemudian si raja hutan pun meninggalkan kura-kura.

Monyet di atas pohon pun berteriak nyaring ke kura-kura, “Hai kura-kura, bangunlah!! Bahaya sudah berlalu!”

Serasa tidak percaya, si kura-kura perlahan menjulurkan kepalanya melihat ke arah monyet, “Huah, aku selamat!”

“Benar, engkau selamat ! Engkau sungguh hewan yang sangat beruntung karena tempurung perlindunganmu menempel di tubuhmu. Jika ada bahaya mengancam, engkau tidak perlu lari cepat-cepat seperti kami! Maka, tidak perlu belajar berlari cepat seperti pelanduk atau memanjat pohon seperti kami. Karena sesungguhnya setiap makhluk hidup memiliki kelebihan dan kekurangnya masing-masing.”

Sambil tertunduk malu si kura menjawab, “Ya, benar! Sobat, terima kasih atas nasihatmu. Sekarang aku tahu, tidak ada yang perlu disesali karena menjadi seekor kura-kura. Tidak harus menjadi seperti makhluk lain. Ternyata, aku juga makhluk yang memiliki kelebihan istimewa, yang tidak dimiliki oleh makhluk lainnya!”

Menarik ya ceritanya, setelah kita tau bahwa tiap makhluk itu memiliki kelebihan, terlebih kita sebagai manusia, maka seharusnyalah kita lebih fokus tuk memaksimalkan potensi dan keistimewaan-keistimewaan tadi.

Yup.. pastinya kita boleh kok-malah diharuskan mencontek kesuksesan orang lain, tapi yang dicontek itu caranya bukan keseluruhan pribadinya, kita harus tetap menjadi diri sendiri, sehingga ada ciri khas yang membedakan kita dengan orang tersebut.

So, jadilah diri sendiri yang lebih baik lagi, dan lagi, dan lagi dari hari ke hari.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url